02 Januari 2014

Sungai Hitam

"Kalau ada rumah yang kebakaran gak ada yang bisa nolong (memadamkan)" kata pak kades menggambarkan betapa sepinya pagi di Lebung Itam. Rumah-rumah tampak kosong. Penghuninya, baik lelaki-perempuan, ada yang sudah meninggalkan rumah sejak pukul 5 pagi menuju kebun karet.
 
Mayoritas penduduk Lebung Itam bekerja sebagai penyadap karet.

Lebung itam, seperti banyak kampung di Selapan, diambil dari nama sungai. Lebung itam berarti sungai hitam. Dahulu Sungai Hitam masih lebar dan dalam, mampu dilewati perahu bermuatan 11 ton. Jalur menuju desa lain hanya lewat sungai. Penduduk desa masih sekitar 77 KK. Kini Lebung Itam didiami lebih dari 1000 KK. Jalan lintas kabupaten dibangun. Kampung meluas. Dan Sungai Hitam menyempit, tak bisa lagi dilalui perahu bermuatan besar.

(Obrolan pagi tanpa kopi)
24/12/13

Tidak ada komentar: